Selasa, 29 Desember 2009

Kini Desember lagi....!!!

detik demi detik kadang terasa sangat lambat...
namun terkadang juga bergerak terlalu cepat...
apapun yang kita lakukan waktu terus berjalan...
tak pernah ragu...
tak pernah juga mau menunggu...

dan kini desember lagi....
mendekati titik akhir setahun perjalanan yang terlalui..
ada banyak cerita....
suka dan duka...
juga ada banyak sesal...
karena kita perlakukan waktu dengan sia-sia...

ada prestasi...
ada pula yang merugi...
ada banyak rencana yang berakhir bahagia..
ada pula yang berakhir dengan air mata...

desember ini akan segera berakhir...
tapi ini bukanlah titik akhir...
saatnya intropeksi diri...
jadikan pengalaman sebagai pelajaran...
tak ada yang sia-sia...
tak ada yang percuma..
semua punya makna...
semua ada hikmahnya...
agar kita lebih bijak dan berhati-hati...
berencana lebih pintar dan lebih teliti...

semoga desember nanti...
tak ada sesal yang sama lagi...


*****

(renungan akhir tahun...jkt, 24-12-09)
to all my friends ; Selamat menikmati liburan akhir tahun...

Manusia Yang Paling Sempurna...!!!

ketika tangisku memecah kebisingan dunia..
suara merdumu meredakanku dan membuatku tidur terlena...
ketika kaki kecilku mulai belajar menapak tanah...
lembut tanganmu memapahku saat badanku goyah..

dan ketika aku mulai pandai berkata...
yang kadang menyakitkan hatimu dan meneteskan air matamu..
kau tetap dengan suara merdumu yang mampu meluluhkan emosiku..
ketika kakiku mulai pandai berlari...
yang kadang meninggalkanmu jauh dibelakangku..
kau tetap menungguku kembali dan menyambut dengan hangat pelukmu...

sungguh...
senyummu mencerahkan duniaku...
tatap matamu menentramkan hatiku..
sepatah kata darimu meredam amarahku..
tepukan tanganmu dibahuku memacu semangatku...

dengan cinta...
kau ajari aku menaklukkan dunia..
tampa harap balas jasa...
kau jadikan aku manusia sebenarnya...

IBU...
kaulah manusia yang paling sempurna...

Kemana saja kamu...?????

dulu...
ketika tak ada tanah tempatku berpijak...
dan tak ada rumah tempatku berteduh..
awan gelappun memayungi setiap langkahku..
angin dingin menusuk remuk belulangku..
kuberharap ulur tanganmu merengkuhku..
tapi kau berpaling seolah tak melihatku...

aku terjerembab dalam kegelapan...
tertatih merintih mencari seberkas cahaya..
air mata dan darah sudah tak kurasa..
suarakupun hampa.. tak ada yang mau mendengarnya...
kuberharap kau datang membawa lentera..
tapi bayangmupun tak berwujud di depanku..

aku bangkit dalam diam dan kesendirianku...
menyusun serpihan masa lalu dan menata masa depanku..
hingga kini mentari menjadi sahabatku..
tanahpun menerima semua pijakan kakiku..
banyak rumah yang mau menjadi peneduhku..
awan hitam dan angin dingin pergi menjauhiku..

dan kamu datang lagi tampa permisi...
dengan wajah penuh sesal kamu ingin kembali..
merangkai ribuan kata menjadi cerita dusta...
sungguh semuanya membuatku ingin muntah..
tak sadarkah kamu bahwa aku tak ingin kamu kembali..
karena luka-luka ini belum sembuh terobati...

ingatkah dulu...
ketika dingin menerpaku dan berharap hangat pelukmu..
ketika kakiku gontai dan berharap pada lenganmu..
ketika tubuhku lunglai dan berharap dapat bersandar dibahumu..
ketika air mataku habis dan berharap senyummu mencerahkanku..

kemana saja kamu..............???


*****